Remaja Malaysia Selfie Di Atas Menara
Selfie Di Atas Menara
Mengunggah sesuatu ke media sosial semakin hari semakin ekstrim saja.
Hampir semua hal dilakukan demi mendapat respon atau sekedar menambah followers.
Apa yang dilakukan di dunia nyata, diunggah dan dipertontonkan di media sosial.
Seperti kejadian yang terjadi di negeri jiran, Malaysia, baru-baru ini.
Menara ikon setinggi 20 meter membuat sekelompok remaja Malaysia "tertarik".
Para remaja wanita itu melakukan selfie di atas menara bertuliskan IPOH tersebut.
Dilansir dari Worldofbuzz, para remaja ini berhasil mengambil beberapa foto lalu menyebar di media sosial beberapa hari yang lalu.
Selfie Di Atas Menara/worldofbuzz.com
Salah satu dari mereka bahkan melekatkan hammock pada kedua tiang dan mengambil foto sambil berbaring santai.
Selfie Di Atas Menara/worldofbuzz.com
Tampaknya mereka menaiki landmark terkenal tersebut tanpa peralatan keselamatan.
MBI (Majelis Bandaraya Ipoh) telah membuat laporan ke polisi terhadap anak-anak ini.
Wali Kota Ipoh, Datuk Zamri Man juga telah memberikan responnya dengan mengutuk tindakan yang tidak bertanggung jawab para remaja tersebut.
Selfie Di Atas Menara/worldofbuzz.com
Selfie Di Atas Menara/worldofbuzz.com
"Tindakan mereka bisa membahayakan hidup mereka. Struktur juga bisa rusak atau lebih buruk, terguling dan menyebabkan kecelakaan serius, "kata Zamri.
"Tindakan mereka bisa membahayakan hidup mereka. Struktur juga bisa rusak atau lebih buruk, terguling dan menyebabkan kecelakaan serius, "kata Zamri.
Sebuah penyelidikan juga telah dilakukan.
Menurut peraturan di negeri jiran, pelaku tersebut bisa dihukum karena melakukan perbuatan yang bisa membahayakan keselamatan pribadi mereka serta orang lain, mereka bisa dipenjara kurang lebih tiga bulan atau denda RM500 atau keduanya.
Menurut Zamri, struktur bangunan ini tidak mendukung untuk berat badan orang.
Ada pula rumor mengatakan bahwa para remaja ini memiliki izin untuk melakukannya, tapi itu tidak benar.
Hanya personil pemeliharaan yang diizinkan untuk mendaki menara tersebut, itupun untuk tujuan pemeliharaan.
Polisi mendesak masyarakat untuk ikut memberikan informasi demi membantu penyelidikan.