Sangat Kejam !! Ibu Memanggang Bayinya Dalam Oven, 14 Tahun Kemudian Ketika Dikabarkan Pembebasan Bersyarat Ibunya, Ia Memutuskan...
14 Tahun yang lalu di Amerika Serikat pernah terjadi suatu kasus mengerikan, seorang ibu yang "memanggang" putri kecilnya yang baru berumur 1 tahun dalam oven, yang mengakibatkan luka bakar yang sangat parah di seluruh tubuh balita ini.
Pada waktu kejadian, tahun 2002, Ashley baru berumur 14 bulan, dan dia harus melewati mimpi buruk yang tak terlupakan itu. Melissa Wright, ibu kandungnya dengan teganya membuka oven, memasukkan Ashley dan memanggangnya di api 300 derajat. Hingga ayahnya pulang rumah, barulah segera menyelamatkan Ashley dan membawanya ke RS. Waktu berlalu sangat cepat, di tahun 2002, gadis malang itu pun sudah bertumbuh jadi menjadi seorang gadisbeli yang cantik.
Hal ini menyebabkan Ashley menderita luka bakar stadium 3, ia harus menjalani 28 kali operasi selama 19 tahun ke depan untuk penyembuhan. Saat diinterogasi, Melissa mengaku dia tidak sengaja melakukannya, saat itu dia sedang menggengdong Ashley, tiba-tiba Ashley terjatuh dan masuk ke dalam
Pada tahun 2003, Melissa divonis hukuman penjara selama 25 tahun, saat itu barulah ia mengaku bahwa saat itu dia mendengar sebuah suara yang menyuruhnya memasukkan bayinya ke dalam oven...
Pada waktu kejadian, tahun 2002, Ashley baru berumur 14 bulan, dan dia harus melewati mimpi buruk yang tak terlupakan itu. Melissa Wright, ibu kandungnya dengan teganya membuka oven, memasukkan Ashley dan memanggangnya di api 300 derajat. Hingga ayahnya pulang rumah, barulah segera menyelamatkan Ashley dan membawanya ke RS. Waktu berlalu sangat cepat, di tahun 2002, gadis malang itu pun sudah bertumbuh jadi menjadi seorang gadisbeli yang cantik.
Pada tahun 2003, Melissa divonis hukuman penjara selama 25 tahun, saat itu barulah ia mengaku bahwa saat itu dia mendengar sebuah suara yang menyuruhnya memasukkan bayinya ke dalam oven...
Waktu berjalan sangat cepat, 14 tahun telah berlalu dalam sekejap, gadis malang itu kini telah bertumbuh menjadi gadis remaja berumur 14 tahun, mempersiapkan diri untuk masuk ke jenjang SMA. Suatu hari dia mendengar kabar bahwa ibunya akan dibebaskan dengan bersyarat, Ashley langsung meminta pengacaranya untuk mengajukan permohonan penundaan hingga tahun 2021 barulah ibunya bisa menerima pembebasan bersyarat ini.
Tapi Courtney Brenson tidak menyetujuinya, ia berkata : "Aku sering mengunjunginya (Melissa), ia sudah menerima perawatan psikologis dan menyimak pembelajaran mengenai penganiaan anak-anak. Ia sudah mendapatkan bantuan yang dibutuhkannya, kejiwaannya juga sudah disembuhkan, menurutku dia sudah berubah membaik".
shley tidak setuju dengan pendapat kakaknya ini, ia dirawat dan dibesarkan selama bertahun-tahun oleh paman dan bibi, demi kebaikan semua keponakannya, tidak seharusnya mengiyakan pembebasan bersyarat ibunya. "Menurutku Melissa seharusnya mendekam lebih lama lagi di panjara, para keponakanku sekarang masih kecil, seumuran denganku dan Courtney waktu itu, aku tidak bisa mempercayainya dan juga khawatir dengan keselamatan anak-anak, singkat kata…aku tidak bisa membayangkan bila orang lain juga merasakan penderitaan yang sama denganku".
Hingga detik ini, Melissa tidak pernah mengucapkan kata "maaf" pada Ashley. Akhirnya pengadilan memutuskan untuk menolak pembebasan bersyaratMelissa. Sekarang Ashley sudah bebas dari belenggu kepahitan masa lalunya itu, dia bercita-cita kelak menjadi seorang dokter anak, membantu anak-anak yang terluka.
Beberapa netizen mendukung keputusan Ashley, bahkan ada yang mengucap : "Ibu yang menyeramkan seperti ini justru lebih baik jangan pernah dibebeaskan". Bagaimana menurut kalian？Apakah kalian juga sependapat dengan keputusan Ashley?
Hingga detik ini, Melissa tidak pernah mengucapkan kata "maaf" pada Ashley. Akhirnya pengadilan memutuskan untuk menolak pembebasan bersyaratMelissa. Sekarang Ashley sudah bebas dari belenggu kepahitan masa lalunya itu, dia bercita-cita kelak menjadi seorang dokter anak, membantu anak-anak yang terluka.
Sumber : merdekasiana